Cara Mengoptimalkan Penyimpanan Memori Internal di Android

Pernahkah notifikasi "Penyimpanan Penuh" menghiasi notifikasimu setiap saat? Bagaimana rasanya? Pasti membuatmu kesal, bukan?

Kita semua pernah mengalami momen frustrasi saat notifikasi "memori penuh" muncul. Foto, video, aplikasi, dan data cache bisa dengan cepat mengisi memori internal, sehingga hape kita melambat alias nge-lag. Oleh karena itu, di sini Min Aezi akan membahas cara-cara efektif untuk mengoptimalkan penyimpanan memori internal di Android agar hape kita selalu lancar.

Cara Mengoptimalkan Penyimpanan Memori Internal di Android by @aezife

Cara Mengoptimalkan Penyimpanan Memori Internal di Android

1. Bersihkan Cache Aplikasi

Aplikasi menyimpan data sementara yang disebut cache untuk mempercepat kinerja. Namun, cache ini juga bisa memakan banyak ruang.

Cara Membersihkan Cache:

  1. Buka Pengaturan.
  2. Pilih Penyimpanan atau Aplikasi & notifikasi.
  3. Ketuk aplikasi yang ingin dibersihkan.
  4. Pilih Hapus Cache.

Selain cara di atas, biasanya setiap hape mempunyai aplikasi pembersih bawaan atau bahkan opsi cache ini bisa ditemukan setelah menyentuh navigasi. Silakan cari tahu seluk beluk hapemu agar penggunaannya bisa optimal.

Lakukan pembersihan cache secara rutin untuk menjaga penyimpanan tetap lega.

2. Hapus Aplikasi yang Tidak Terpakai

Mari jujur, berapa banyak aplikasi yang kamu unduh tapi jarang atau bahkan tidak pernah digunakan? Perlu diketahui bahwa setiap aplikasi memakan ruang penyimpanan yang beragam. Mulai dari puluhan MB hingga puluhan GB biasanya tersedia. Oleh karena itu, jangan sungkan untuk menghapus aplikasi-aplikasi tersebut. Cari aplikasi yang kurang penting lalu uninstal.

Cara Menghapus Aplikasi:

  1. Buka Pengaturan.
  2. Pilih Penyimpanan atau Aplikasi & notifikasi.
  3. Ketuk aplikasi yang ingin dihapus.
  4. Pilih Uninstall.

3. Pindahkan File ke Cloud

Foto dan video sering kali menjadi alasan utama memori penuh. Pindahkan file-file ini ke layanan cloud storage seperti Google Photos, Google Drive, Dropbox, OneDrive, dan sebagainya.

Cara Memindahkan File ke Cloud:

  1. Instal aplikasi cloud yang kamu pilih.
  2. Buat akun atau masuk dengan akun yang sudah ada.
  3. Unggah file dari galeri ponsel ke penyimpanan cloud.

Aktifkan sinkronisasi otomatis agar foto dan videomu yang baru ada bisa langsung tersimpan di cloud. Jangan lupa untuk menghapus file-file yang sudah terunggah di cloud tersebut.

Catatan: Fitur sinkronasi otomatis yang aktif dapat memakan kuotamu secara terus menerus. Jika dirasa terlalu boros kuota, jangan aktifkan fitur sinkronasi otomatis ini.

Catatan tambahan: Mimin sarankan untuk mengupload foto dan video ke Google Photos, karena fiturnya lengkap dan tampilannya simpel, sama seperti galeri di hape-hape kebanyakan.

4. Gunakan Kartu SD

Kartu SD adalah kartu memori yang ukurannya beragam. Jika hapemu mendukung kartu SD, manfaatkanlah! Pindahkan aplikasi yang bisa dipindahkan dan simpan file besar di kartu SD.

Cara Memindahkan Aplikasi ke Kartu SD:

  1. Buka Pengaturan.
  2. Pilih Aplikasi & notifikasi.
  3. Ketuk aplikasi yang ingin dipindahkan.
  4. Pilih Pindahkan ke Kartu SD (opsi ini mungkin tidak tersedia untuk semua aplikasi).

Gunakan kartu SD dengan kapasitas besar dan kecepatan tinggi untuk performa optimal.

5. Bersihkan Aplikasi Berat yang Penting

Tahukah kamu bahwa aplikasi yang sering kita anggap penting seperti Tiktok, Instagram, Facebook, dan sebagainya. bisa menyimpan file yang sangat banyak. Terutama Whatsapp, tidak banyak orang mengetahui bahwa penyimpanan mereka penuh gara-gara media-media yang tersimpan di WA tersebut.

Yups, foto dan video yang kita lihat di WA pasti muncul di galeri. Bahkan foto dan video yang tidak penting juga otomatis tersimpan. Oleh karena itu, rajinlah untuk membersihkan media-media di WA. Lakukan juga di aplikasi-aplikasi sejenisnya.

6. Rutin Memakai Aplikasi Pembersih

Aplikasi pembersih seperti CCleaner atau Files by Google bisa membantumu membersihkan file-file sampah dan cache yang tidak perlu. Cukup satu kali tap "bersihkan," semua cache dan data yang tidak penting bisa dihapus. Meski begitu, berhati-hatilah saat menggunakannya karena bisa saja kamu tidak sengaja menghapus data yang penting.

Cara Menggunakan Aplikasi Pembersih:

  1. Unduh aplikasi pembersih dari Play Store.
  2. Buka aplikasi dan ikuti instruksi untuk membersihkan file yang tidak diperlukan.

7. Kompresi atau Hapus File Media

Foto dan video beresolusi tinggi memang bagus, tapi juga memakan banyak ruang. Pertimbangkan untuk mengompresi file-file ini atau hapus yang sudah tidak diperlukan.

Cara Mengompresi File Media:

  1. Unduh aplikasi kompresi seperti Photo Compress atau Video Compressor.
  2. Buka aplikasi dan pilih file yang ingin dikompresi.
  3. Ikuti instruksi untuk mengurangi ukuran file tanpa mengorbankan kualitas terlalu banyak.

Hapus juga file duplikat atau file yang tidak penting untuk menghemat ruang sebanyak mungkin.

8. Manfaatkan Fitur Penyimpanan Adaptif (Jika Tersedia)

Beberapa hape Android dengan versi Android 6.0 Marshmallow ke atas mendukung fitur penyimpanan adaptif yang memungkinkan kartu SD untuk digunakan sebagai memori internal. Dengan begitu, kamu bisa sengaja menggunakan kartu SD untuk memperluas memori internal di hapemu.

Cara Mengaktifkan Penyimpanan Adaptif:

  1. Masukkan kartu SD ke dalam ponsel.
  2. Buka Pengaturan.
  3. Pilih Penyimpanan.
  4. Ketuk kartu SD dan pilih Format sebagai penyimpanan internal.
  5. Ikuti petunjuk untuk memindahkan data ke kartu SD.

Pastikan kamu menggunakan kartu SD yang berkualitas baik untuk menghindari masalah kinerja.

Kesimpulan

Terima kasih kepada Website Resmi Pengurus Cabang Persatuan Ahli Farmasi Indonesia Kabupaten Flores Timur (pafikabflorestimur.org), yang atas bantuannya telah membuat artikel ini dapat diterbitkan.

Mengoptimalkan penyimpanan memori internal di Android sebenarnya tidak terlalu sulit jika caranya kita ketahui. Dengan membersihkan cache, menghapus aplikasi yang tidak diperlukan, memanfaatkan cloud storage, menggunakan kartu SD, dan beberapa trik lainnya, kita bisa menjaga hape tetap berjalan lancar dan terhindar dari notifikasi "memori penuh" yang menyebalkan.

Yah, intinya sih sering-sering aja perawatan hape. Perawatan ini bukan hanya di fisik doang ya guys, tapi juga di bagian software-nya. Selamat mencoba dan semoga berhasil!

Posting Komentar

© NYZEZI. All rights reserved. Developed by Jago Desain